Tips Merawat Gadget Touch Screen -
Hampir setiap teknologi menggunakannya, layar sentuh mulai menjadi
trend sekitar tahun 2008 lalu. Sewaktu teknologi layar sentuh sudah
merebak di pasaran ponsel low end, kehadirannya tidak lagi menjadi
teknologi yang mahal. Sayangnya kadang konsumen tidak mengerti atau
bahkan cuek mengenai bagaimana cara merawat teknologi touch screen.
Untuk
memudahkan Anda dalam merawat layar sentuh di gadget Anda, berikut
beberapa tips supaya layar sentuh gadget anda tetap berfungsi dengan
baik.
- Sebelum memakai layar sentuh usahakan tangan terjaga kebersihannya. Minyak sangat berpotensi untuk menghantarkan listrik, karena minyak dapat menjadi medium konduktif. Sedangkan penumpukan kotoran melalui keringat dapat menghasilkan lapisan konduktif, hal ini menyebabkan layar sentuh tidak akurat lagi.
- Suhu yang terlalu tinggi juga tidak baik untuk layar sentuh. Ha ini disebabkan karena normalnya layar sentuh memiliki suhu pengoperasian 0-30 derajat celcius dan dengan kelembapan 5 persen.
- Selain menjaga kebersihan, hindari layar sentuh dengan goresan. Walaupun beberapa teknologi sudah ditemukan ketahanan akan goresan. Hindarilah benturan karena benturan dapat mempengaruhi mekanismenya.
- Selalu hindari medan magnet kontak langsung dengan teknologi layar sentuh karena dapat mempengaruhi sistem dari layar sentuh terutama elektromagnet. Hindari pusaran magnet seperti speaker, kipas angin, televisi dan microwave.
- Karena kekuatan listrik statis dapat membuat laipsan yang ada di layar sentuh bocor, maka listrik statis menjadi musuh yang utama untuk layar sentuh. Sekalipun layar sentuh memiliki teknologi modern dilengkapi dengan kaca layar sentuh yang mengadopsi sistem antistatis bukan berarti layar sentuh akan tahan selamanya. Untuk itu, pastikan menggunakan wadah atau pelindung berbahan kulit.
Hal lain yang
tidak boleh disepelekan adalah pengisian baterai atau charger. Yang
perlu dilakukan adalah selalu menjaga baterai agar tidak benar-benar
habis. Usahakan baterai layar sentuh selalu terisi sebelum berada
dibawah 20%. Hal ini dikarenakan saat baterai lemah, listrik yang berada
di empat sudut layar akan ditransmisikan ke titik Anda menyentuh.
Listrik yang tidak stabil akibat melemahnya baterai ini akan membuat
layar mengapung atau bahkan mati.
0 komentar:
Posting Komentar